Dosa Karena Lidah
Yakobus 3 : 5-6 Demikian juga lidah, walaupun suatu anggota kecil dari tubuh, namun dapat memegahkan perkara-perkara yang besar. Lihatlah, betapapun kecilnya api, ia dapat membakar hutan yang besar. Lidahpun adalah api ia merupakan suatu dunia kejahatan dan mengambil tempat di antara anggota-anggota tubuh kita sebagai sesuatu yang dapat menodai seluruh tubuh dan menyalakan roda kehidupan kita, sedang ia sendiri dinyalakan oleh api neraka.
Dalam hal inilah Yakobus melihat, seringkali seseorang mudah jatuh dalam dosa karena lidah. Dosa-dosa itu termasuk kata-kata yang keras dan tidak ramah, perkataan yang penuh dusta, pernyataan yang berlebihan, pengajaran palsu, kata-kata fitnah, bergosip, membual, dan lain sebagainya. Karena itulah Yakobus berusaha mengingatkan betapa licinnya lidah, dan besarnya kuasa lidah serta pengaruhnya dalam kehidupan kita.
Demikianlah lidah yang tidak terkontrol merupakan wujud dari kejahatan yang berasal dari dorongan hati yang paling dalam namun mampu menyebar hingga ke seluruh tubuh. Sumber masalah yang sesungguhnya adalah pikiran dan keinginan manusia yang membuat lidah menjadi jahat dan membawa dampak tidak baik.
Oleh sebab itu jagalah perkataan kita, muliakanlah Tuhan melalui setiap apa yang keluar dari mulut kita. Berbicaralah dengan santun, tidak sembarangan, dan dengan pemikiran yang matang, sebab dalam kitab Yakobus pun tertulis begini ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata.
Dalam kitab Matius 15 : 18 tertulis begini, Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang. Jagailah hatimu dengan segala kewaspadaan, sebab apa yang lidah katakan berasal dari hati, sikap kita dan pilihan kitalah yang menentukan apakah kita sedang mempermuliakan Tuhan atau justru sebaliknya. Yuk pakai lidah kita untuk memberkati orang lain dan menyenangkan hati Tuhan (
-
Latest Posts
- SUDAH MELAYANI DENGAN BAIK ATAU HANYA SEKEDAR MELAYANI? 19 Mei 2022
- REFOBIG CSR 2022 12 Mei 2022
- Indah Pada Waktunya, Apalagi Waktu-Nya! 21 April 2022
- PERGUMULAN DAN KUASA TUHAN 16 Maret 2022
- Bersyukur Dulu Baru Bahagia atau Bahagia Dulu Baru Bersyukur? 8 Maret 2022
Follow Us on Twitter
Kicauan SayaFind Us